Alat Musik Tradisional





Kelentengan
Kelentengan merupakan salah satu alat musik tradisional khas suku Dayak Tonyooi Benuaq. Alat musik ini terdiri dari enam gong kecil berpencu yang disusun secara horizontal di atas sebuah rangka kayu. Untuk menghasilkan bunyi, pemain memukul gong-gong tersebut menggunakan dua batang kayu secara bergantian sehingga tercipta alunan melodi yang khas. Instrumen ini tidak hanya dipakai untuk hiburan dan pengiring tari, tetapi juga memiliki fungsi sakral dalam berbagai ritual adat.
Dalam kehidupan masyarakat Dayak, Kelentangan sangat erat kaitannya dengan upacara belian, yaitu ritual penyembuhan sekaligus sarana komunikasi dengan dunia roh dan leluhur. Bunyi Kelentangan dipercaya membantu memperlancar proses komunikasi spiritual tersebut. Lebih dari sekadar instrumen, istilah Kelentangan juga merujuk pada sebuah ansambel musik tradisional yang menjadikan instrumen ini sebagai bagian utamanya. Dengan perannya yang penting, Kelentangan menjadi simbol keterhubungan antara seni, budaya, dan spiritualitas masyarakat Dayak Benuaq.
Video Permainan Alat Musik Tradisional
Informasi
Untuk mengetahui informasi lebih lengkap atau ingin mengikuti workshop (pelatihan) alat musik tradisional, silakan hubungi:
Ega