Tari Belian

Warisan Budaya Dayak yang Memukau

Info Cepat

Asal

Suku Dayak Tunjung Benuaq, Kalimantan Timur

Penari

Biasanya 3-5 orang

Durasi

30-60 menit

Jenis Tarian

Tarian Ritual/Sakral

Apa Itu Tari Belian?

Tari Belian merupakan tarian sakral yang berhubungan dengan ritual penyembuhan dan kematian dalam budaya Dayak. Tarian ini biasanya dipimpin oleh dukun atau pawang sebagai bagian dari upacara Belian. Gerakan-gerakan dalam tari Belian mengandung makna spiritual dan dipercaya memiliki kekuatan penyembuhan.

Tari Belian tidak hanya sebagai pertunjukan, tetapi juga memiliki nilai religius dan spiritual yang tinggi dalam masyarakat Dayak. Tarian ini mencerminkan kearifan lokal dan hubungan harmonis antara manusia dengan alam dan leluhur.

Alat dan Bahan yang Digunakan

Bahan Persembahan (Sesajen)

Beras kuning, putih, hitam - Melambangkan kesucian, keberkahan, dan keseimbangan hidup. Beras kuning biasanya ditaburkan untuk menolak bala dan membawa berkat.

Sirih, pinang, kapur - Simbol penyambutan roh leluhur dan alat penyucian dalam tradisi Dayak.

Hewan kurban (ayam atau babi) - Dipersembahkan kepada roh sebagai bentuk permohonan atau ucapan syukur.

Air dan tuak - Air untuk penyucian, tuak sebagai persembahan dan penguat ikatan sosial.

Kemenyan/dupa - Asapnya dianggap sebagai "jalan" roh leluhur agar hadir dalam upacara.

Tikar anyaman - Alas untuk sesajen sekaligus tempat ritual.

Alat Musik Pengiring

Gong besar - Penentu tempo utama, menciptakan suasana sakral dan magis.

Gendang (Tawaq/Kedireq) - Memberikan ritme yang mengiringi gerakan tari dengan pola tertentu.

Kelentangan (gong kecil berderet) - Menambah variasi bunyi dan irama magis dalam pertunjukan.

Sampeq (alat musik petik Dayak) - Kadang dimainkan untuk memperkaya nuansa mistis dan budaya.

Pakaian & Perlengkapan Penari

Baju adat hitam dengan hiasan manik-manik - Warna hitam melambangkan kesakralan, manik-manik melambangkan keindahan dan status sosial.

Tutup kepala dengan bulu enggang atau ayam hutan - Melambangkan hubungan manusia dengan alam dan roh leluhur.

Gelang dan kalung manik-manik - Sebagai pelindung diri penari dari roh jahat.

Selendang/kain panjang - Properti dalam gerakan tari yang simbolis, misalnya untuk menghalau roh jahat atau mengundang roh baik.

Mandau (kadang digunakan) - Simbol kekuatan dan penjaga dari ancaman roh jahat.

Alat Ritual Pendukung

Piring, mangkok, tempayan - Wadah untuk sesajen, air, dan minuman ritual.

Obor atau lampu minyak - Sebagai penerang dan simbol cahaya penuntun roh leluhur.

Tongkat kayu/bambu hias - Digunakan balian (dukun) sebagai penyalur energi spiritual atau penghubung ke dunia roh.

Fakta Menarik

100+

Variasi gerakan dalam Tari Belian yang memiliki makna spiritual

500+

Tahun diperkirakan usia tradisi Tari Belian dalam budaya Dayak

7

Jenis Tari Belian yang berbeda berdasarkan fungsinya